Dengan begitu maraknya usaha yang timbul tenggelam untuk meyakinkan orang-orang yang kurang berpengetahuan agar percaya bahwa ‘seluruh kitab, kabar baik maupun pengajaran’ selain dari al quran adalah palsu, maka perlu kiranya kita simak hal-hal sebagai berikut:
KLARIFIKASI:
Perihal Konsili Nicea pada tahun 325
Mengatakan bahwa Konsili tersebut menghasilkan kesepakatan untuk membakar Injil asli dan menggantikannya dengan injil palsu (buku yang bukan tulisan para murid Yesus, atau bahkan menggantikan injil dengan buku "sesuai harapan para penuduh") --> adalah usaha bodoh yang perlu kita klarifikasi bersama. Karena selain bahwa pada kenyataannya bukan itu yang terjadi, juga, tuduhan itu hanyalah sebuah “usaha yang putus asa”.
Demikian saya ringkas yang berkait adalah:
Konstantine memerintahkan pemusnahan seluruh karya Arius (dan bukannya injil) dengan ancaman hukuman mati bagi yang mempertahankannya.
Karya Arius yang dimaksud, bukanlah Kitab-kitab Injil tulisan para Rasul. Melainkan karya-karya Arius sendiri
Selengkapnya dapat anda lihat di link ini:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar